Header AD

Inilah Nokia X6, Ponsel Android Pertama HMD dengan Notch dan Teknologi AI


Setelah rumor yang sudah lama beredar, HMD Global akhirnya secara resmi memperkenalkan Nokia X6, lini ponsel Android pertama Nokia yang pakai seri huruf "X" di depannya. Meski begitu, Nokia X6 sama sekali tidak memiliki kesamaan dengan Nokia X yang dirilis bersama Microsoft 2014 lalu, atau Nokia X6 dengan sistem operasi Symbian jaman dahulu.

HMD Global akhirnya mencoba untuk merilis ponsel dengan notch, atau poni di atas layar, pertama di Nokia X6. Desainnya dibuat cantik dengan sudut-sudut melengkung. Baik sisi depan dan belakang sama-sama menggunakan material kaca 2.5D berlapis Corning Gorilla Glass 3. Layaknya ponsel kekinian laainnya, Nokia X6 memiliki desain bezel yang sangat ramping, menyisakan sedikit dagu di bawah layar untuk penempatan logo Nokia.


Jika Nokia X dulu dirilis dengan spesifikasi rendah, maka tidak dengan Nokia X6. Spesifikasinya kurang lebih berada di antara Nokia 6.1 (/6 2018) dan Nokia 7 Plus. Layarnya sendiri berukuran 5,8 inci dengan panel IPS beresolusi Full HD+, dan rasio 19:9. Prosesor yang digunakan yaitu Qualcomm Snapdragon 636 octa-core 1.8GHz. HMD menyediakan opsi memori internal 32GB & 64GB, serta opsi RAM 4/6GB. Slot yang digunakan adalah slot hybrid, jadi bisa pilih untuk pakai dua kartu SIM atau satu kartu SIM dengan kartu microSD hingga kapasitas 256GB.


Untuk kameranya, Nokia X6 punya dua sensor di belakang; satu beresolusi 16 Megapiksel f/2.0, dan sensor sekunder 5 Megapiksel f/2.0 monokrom untuk menangkap detil dan kedalaman foto. Keduanya bekerja bersamaan agar dapat menghasilkan efek Live Bokeh. Belum ada OIS, namun HMD menyematkan EIS agar perekaman video bisa lebih stabil. Sedangkan untuk kamera selfie-nya, ada satu sensor 16 Megapiksel f/2.0. Walaupun begitu, kamera depannya masih bisa memberikan efek bokeh berkat bantuan AI. 

Ya, HMD kali ini cukup menekankan peran artificial intelligence pada ponsel terbarunya. AI di Nokia X6 diklaim mampu hasilkan foto dengan kontras warna yang lebih baik, memberikan efek cahaya tertentu, pengenalan wajah dan efek HDR yang optimal. Dan sama seperti ponsel HMD lainnya, Nokia X6 juga mendukung fitur Bothie, ditambah augmented reality stickers.


Spesifikasi lainnya meliputi dukungan 4G VoLTE, Bluetooth 5.0, jack audio 3.5mm serta port USB-C. Port tersebut mendukung teknologi QuickCharge 3.0, sehingga baterai 3060mAh milik Nokia X6 dapat diisi daya hingga 50% hanya dalam waktu 30 menit saja. Sensor sidik jarinya diletakkan di belakang, di bawah modul kamera. Namun HMD menyertakan fitur face unlock melalui kamera depan untuk kemudahan membuka kunci layar ponsel. Untuk software-nya sendiri, Nokia X6 sudah menggunakan sistem operasi Android Oreo, dengan security update reguler seperti ponsel Android rilisan HMD lainnya, agar ponsel tetap aman.


Dirilis dalam tiga varian warna (white, black dan blue), variant termurah dari Nokia X6 dengan RAM 4GB dan internal 32GB dijual seharga CNY1,299 (sekitar Rp2,8 jutaan). Sedangkan varian 4GB/64GB dan 6GB/64GB dijual seharga CNY1,499 (Rp3,3 jutaan) dan CNY1,699 (Rp3,8 jutaan). Perlu diingat, ponsel ini dirilis secara eksklusif untuk pasar Tiongkok. Masih belum tahu nih, apakah memang hanya dijual di Tiongkok seperti Nokia 7, atau nantinya dirilis untuk pasar global seperti Nokia 6. Kita nantikan saja ya.

Inilah Nokia X6, Ponsel Android Pertama HMD dengan Notch dan Teknologi AI Inilah Nokia X6, Ponsel Android Pertama HMD dengan Notch dan Teknologi AI Reviewed by Prasetyo Herfianto on Mei 16, 2018 Rating: 5

3 komentar